Jodoh itu bisa jadi teman kita sendiri.
Jodoh adalah tempat kita berbagi.
Jodoh adalah bagaimana kita dan masa tua nanti.
Banyak orang berbicara tentang jodoh,
Apakah jodoh itu takdir?
Siapa yang nanti akan menjadi jodoh saya?
Mengapa saya harus menemukan jodoh saya?
Dimana saya bisa menemukan jodoh saya?
Kapan saya akan menemukan jodoh saya?
Bagaimana saya bisa bertemu dengan jodoh saya?
Banyak hal yang telah kudengar tentang jodoh, mulai dari pendapat manusia hingga dalil otentik Al-Qur'an. Biasanya, banyak manusia usia 20++ yang sangat memperhatikan perkara jodoh. Mungkin hal ini didorong karena faktor usia yang sudah bisa dianggap dewasa.
Bagaimana pendapatmu tentang jodoh?
Menurutku, jodoh adalah bonus dari Tuhan yang diberikan kepada setiap manusia yang mampu menurunkan ego dan mau menerima kekurangan orang lain sebagai pasangannya. Jodoh, biasanya akan setara dengan pasangannya. Jika kamu merasa baik, maka akan baik pula jodohmu nanti.
Allah SWT berfirman
"Perempuan-perempuan yang keji untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji untuk perempuan yang keji (pula), sedangka perempuan-perempuan yang baik untuk laki-laki yang baik, dan laki-laki yang baik untuk perempuan-perempuan yang baik (pula)" (QS Annur 24:26).
Allah telah menjamin hal tersebut dalam firmannya. Inilah yang seharusnya kita yakini. Yakin, jika ingin mendapatkan jodoh yang baik maka jadikanlah diri ini lebih baik pula.
Akupun demikian.
Saat ini, jodoh bukanlah hal yang utama untukku. Karena akupun tak tahu mana yang akan menjemputku lebih dulu, apakah jodoh ataukah maut. Menjadikan diri lebih baik dan terus memperbaiki diri adalah solusi.
Jodohmu adalah teman hidup yang menentukan masa tuamu, membentuk generasi dan menurunkan iman islam kepada umat. Bagaimana kita bertemu, sudah dituliskan Tuhan melalui takdirnya, dan aku percaya kita pun nanti akan dipertemukan.
Aku selalu tertarik dengan skenario Tuhan mempertemukan setiap manusia dengan jodohnya.#30DWCJILID12
#DAY25
Comments
Post a Comment