Skip to main content

Tips Perjalanan Bandar Lampung ke Bogor ala mahasiswa

Saya Sissy Nagita, mahasiswi salah satu universitas di Bogor asal Lampung. Perjalanan ini merupakan sekian kalinya untuk saya, dan saya ingin membagikan tipsnya untuk teman-teman semua. Semoga bermanfaat.

Rute perjalanan:
1. Travel Bandar Lampung-Bakauheni (Rp 40.000) waktu tempuh 2 jam.
2. Kapal penumpang Bakauheni-Merak (Rp 15.000) waktu tempuh 2-3 jam normal.
3. Bis arimbi/primajasa jurusan Merak-Bogor (Rp 40.000) waktu tempuh 4-5 jam.
Alternatif bus Merak-Serang (Rp 8.000) waktu tempuh 30 menit, dilanjutkan bis Serang-Bogor/Serang-Bandung turun di Sukasari/ Baranangsiang (Rp 40.000) waktu tempuh 4 jam.
Alternatif lainnya, kereta dari stasiun Merak menuju stasiun Rangkas Bitung (Rp 3000) waktu tempuh 2 jam), dilanjutkan dengan kereta listrik (KRL) dari Stasiun Rangkas Bitung menuju Stasiun Bogor (transit di Tanah Abang, pilih jalur kuning Rp 7000) waktu tempuh 3,5 jam)
Total waktu tempuh 10-12 jam termasuk waktu tunggu menggunakan bus seharga 100ribuan dan 12-15 jam menggunakan kereta api dengan harga lebih murah hanya 70ribuan.

Tips ketika melakukan perjalanan Bandar Lampung menuju Bogor maupun sebaliknya.
1. Membawa buku bacaan
Perjalanan dari Bandar Lampung dapat kamu awali dengan menaiki angkutan travel yang dapat kamu temui di terminal Rajabasa, Terminal Panjang, Kali Balok ataupun daerah yang dilewati angkutan ini. Tidak ada jadwal yang pasti ketika kita ingin menaiki angkutan ini, jadi kamu bisa menyiapkan bahan bacaan sembari menunggu penumpang lain dalam waktu yang cukup lama.

2. Jangan membawa banyak bawaan
Ketika kamu memutuskan untuk melakukan perjalanan sendiri pastikan bawaan mudah diawasi dan tidak terlalu banyak. Karena selama perjalanan kamu akan naik turun berganti kendaraan dan sedikit menyulitkan.

3. Tunjukkan wajah tahu arah tujuan
Ini penting, karena saat tiba di Pelabuhan Merak atau sebaliknya, akan ada para calo kendaraan yang berebut menawari kamu penumpang. Bila kamu menunjukkan wajah pede dan seakan tahu tujuan. Kamu bisa sedikit lega karena mereka akan mengabaikanmu.


4. Beli tiket masuk tambahan selama di kapal
Biasanya harga tiket sekitar 6-15ribu, bergantung pada jenis kapal yang kita naiki. Bila kamu tidak kuat terhadap asap rokok sepertiku, aku menyarankan kamu untuk masuk ke ruangan VIP atau bisnis agar lebih nyaman.

5. Amankan bawaan
hati-hati karena banyak modus penipuan dan pembiusan di kendaraan. Carilah posisi duduk yang dekat dengan supir. Shingga kamu sedikit banyak diawasi oleh karyawan bis.

6. Gunakan pakaian yang nyman
Bila kamu sudah memutuskan untuk melakukan perjalanan ini (re: ngeteng), pastikan pakaian kamu ringan dan mudah kering karena sering terjadi hujan tiba-tiba. kamu juga harus siap payung selama perjalanan. Ini penting utnuk menghindari panas dan hujan.

Semoga bermanfaat. selamat melakukan perjalanan.

Comments

Popular posts from this blog

Review Belanja Online, LAZADA Indonesia VS LAZADA Thailand

Assalamualaikum wrwb. Kalian suka belanja? Kalian suka cari promosi dan diskon? Atau kalian suka beli barang terus direturn dengan alasan berubah pikiran? Ya, Ketiganya diatas itu gue banget. Suka belanja, tapi males jalan ke mall, males milih lama buat keliling cari barang. Dan yang yang terpenting suka cari promosi dan harga murah dibandingin beli langsung. Itu adalah salah dua alasan kenaa sekarang semakin banyak online shopping dan makin banyak juga promosi yang diberikan. Pengelaman gue di Indonesia, gue pernah belanja di  blibli.com ,  tokopedia.com ,  lazada.co.id ,   zalora.co,id  dan beberapa website toko online. Hasilnya ga begitu buruk, gue cuma pernah sekali zonk pas belanja online di berr*benka.com. Gue bahas satu-satu kali ya. 1. blibli.com Kalo lo suka online bakalan sering banget lihat iklan blibi pas nonton youtube atau pesen tiket pesawat. As you know, blibli ini banyak kasih promosi juga lho. Mereka sering dijadiin sponsored diacar...

Exchange ke Kasetsart University? Langsung Booking Krissana International Dormitory sekarang!

Gue pengen balik. Kemana? Indonesia, kayanya gue kangen nyokap, kangen rumah. Ga tau, ntah ini homesick atau bukan. Tapi rasanya kangen banget sama rumah. Fix, kayanya gue ga cocok tinggal diluar negeri kayanya. Padahal temen-temen gue malah betah banget karena lebih enak disini dengan fasilitas oke dan full wifi dibandingin dirumah. But, it's not me. Gue mikir, iya juga kenapa gue ga betah ya. Apa jangan-jangan ibu dirumah lagi kangen sama gue? Positive aja kali ya. Biasanya gue santai aja, biasanya juga ga pulang karena kelamaan jadi anak rantau. Temen gue aja bilang, ternyata lo cemen ya. Gue kira lo tahan banting, ternyata anak mama juga *dalem hati gue batin, gini2 gue mandiri kali, bukan anak manja. But, it's oke emang kalo udah bahas tentang ibu, gue emang melow dikit.  Sempet gue bilang gini, ntar lulus S1 gue ga mau kuliah keluar negeri ah. Mending yang deket aja biar bisa sama mama terus dirumah. Sebenernya bukan karena cemen atau ga mau keluar dari zona...