Assalamualaikum wrwb.
Setiap weekend teman-temanku rajin sekali trip ke suatu tempat atau suatu acara. Hampir tiap weekend kita pergi, entah kemana itu asalkan bareng, katanya ish biar makin dekat. Tapi dibalik itu, dari pandangan seorang Sissy yang lebih suka diam dan suka ngobrol berdua ini trip ke Huahin menunjukkan bagaimana kita setiap manusia memiliki naluri kebaikan dalam hatinya masing-masing.
Trip kali ini, aku bersama 12 orang lainnya berangkat dengan van sewaan menempuh perjalanan sekitar 4 jam menuju hotel di sekitar Huahin. Sesampainya dilokasi, kami beristirahat dan menunggu waktu check in penginapan. Sesekali aku melihat sekeliling sambil melihat apakah ada makanan halal atau tidak. Bertanya apakah ada wifi atau tidak. Dan hal ga penting lainnya yang biasa ditanyakan oleh wisatawan sekelas mahasiswa.
 |
| Arrived in Chom Sin Hotel |
Setelah semuuanya masuk kamar masing-masing, istirahat sebentar dan menunggu waktu solat dzuhur (jamak solat Ashar). Kita mulai cek attractive place sekitar sini, walaupun udah tau sebelumnya tapi untuk mastiin kita tanya pegawai hotelnya lagi. Kita keliling Huahin naik motor sewaan (100฿/day).
 |
| My motorbike mate, Tien from Vietnam |
The first place we've visited adalah Swiss Sheep Farm. Tempatnya hampir mirip dengan Lembang Farm House Bandung. Kita bisa berkeliling sambil berfoto ria dengan banyak spot cantik dan background gunung yang indah.
 |
| Love chairs, if you sit. You should fall in love then. |
 |
| She's need someone who love her. |
 |
| Complete members of International Program Center Kasetsart University |
Setelah berkeliling dan mendapatkan banyak foto cantik untuk bahan postingan ala facebook dan instagram, kamipun melanjutkan perjalanan ke arah hotel menuju (aku lupa tnama tempatnya) sejenis pasar malam yang kemerlapan dengan lampu-lampu warna-warni yang eye catching banget. Lagi-lagi, kami menyempatkan foto bersama untuk sebuah memoriam diwaktu nanti.
 |
Inilah wajah lelah teman-temanku yang tak terbisa melakukan perjalanan jauh.
Tapi tetap saja, mereka tetap menyenangkan. |
 |
| Tu's style from Vietnam. |
 |
| Yes man girl, she's always say yes for many things. Era from Indonesia |
Setelah puas berkeliling dan membeli beberapa makanan, kami memutuskan kembali ke hotel untuk beristirahat. Kegiatan malam yang paling menyenangkan adalah dinner dan sharing food kaya gini.
 |
| No alcohol, no drug. we are smart people. |
Dinner selesai, orang-orang mulai pergi ke kasurnya untuk istirahat dan melepaskan penat. Kami berencana untuk pergi ke pantai untuk menyaksikan sunrice, tapi apalah daya sepertinya matahari malu menampakkan diri pada kami hari itu. Hari hujan sepanjang pagi dan baru berhenti sekitar 7 pagi. Kami segera bergegas menuju tempat selanjutnya yaitu pantai disekitar hauhin menaiki sepeda motor sekitar 30 menit dari hotel.
 |
| Bahagianya melihat mereka seperti ini. |
 |
| Lihatlah wajah bahagia kami yang melupakan sejenak pekerjaan lab dan laporan. |
Trip kali ini aku menikmatinya sekali. Thailand sangat ramah untuk wisatawan asing seperti kami. Pas untuk mahasiswa dengan budget terbatas. Kalo nanti kamu ada kesempatan kesini, jangan lupa untuk selalu mengingat Allah yang senantiasa memberikan kita nikmat hidup yang tak terbatas.
Bersegeralah untuk mendekatkan apa yang seharusnya dekat denganmu. Aku ingin menemuimu disini.
Comments
Post a Comment